"Tongkat Kayu" untuk Reumatik sampai Luka Bakar

Anda pengemar group band legendaris Indonesia tentu ingat dengan lirik lagu berikut ini,  ... "Tongkat kayu dan batu jadi tanaman" "orang bilang tanah kita tanah surga..." ya begitu kira-kira penggalan kalimat dalam lirik lagu Koes Plus.

Tongkat kayu diasumsikan sebagai bagaimana kita menanam sebuah tanaman dengan cara menancapkan batang pohon ke tanah. Salah satunya adalah pohon yang biasa disebut sebagai Ubi Kayu, Singkong, Pohong, Ketela Pohon (Indonesia) atau Cassava (Inggris). Tanah Indonesia memang surganya tanaman, dan Tuhan menciptakan berbagai tanaman dengan berbagai kegunaannya. Herbal ketela pohon ini pun tak luput dari banyak manfaat yang menyertainya. Selain sebagai hidangan cemilan dikala hujan dan bersantai, maupun sebagai teman menu Nasi Padang, herbal ini menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan. Betapa kita tidak sadar bahwa ternyata herbal ini dapat mengobati penyakit Reumatik, penyakit Demam, Sakit kepala, Diare, Cacingan, Mata kabur; Nafsu makan, Luka bernanah dan Luka baru kena panas.

Beberapa resep yang beredar di masyarakat :

  1. Untuk mengobati Demam, siapkan 1 (satu) potong batang daun ubi kayu, rebus dgn 3 gelas air hingga mendidih, lalu disaring untuk diambil airnya.minum 2 kali sehari, pagi dan sore.
  2. Untuk mengobati Demam, siapkan 3 lembar daun ubi kayu, tumbuk halus dan gunakan sebagai kompres. 
  3. Untuk Reumatik,  5 lembar daun ubi kayu, 1/4 sendok kapur sirih. caranya kedua bahan tersebut ditumbuk halus.digunakan sebagai bedak/bobok pada bagian yang sakit.. 
  4. Untuk Reumatik, 1 potong batang ubi kayu. caranya : direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih      hingga tinggal 4 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya. Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.
  5. Sakit Kepala, Bahan: 3 lembar daun ubi kayu.Cara membuat: ditumbuk halus. Cara menggunakan: dipergunakan sebagai kompres.
  6. Mengusir cacing perut,  Bahan: kulit batang ubi kayu secukupnya. Cara membuat: direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya.Cara menggunakan: diminum menjelang tidur malam.. 
  7. Diare, Bahan: 7 lembar daun ubi kayu.Cara membuat: direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya. Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. Bila anak yang masih menyusui yang kena diare, ibunya yang meminum.  
  8. Mata sering kabur, Bahan: daun ubi kayu secukupnya.Cara membuat: direbus, diberi bumbu garam dan bawang putih secukupnya. Cara menggunakan: dimakan bersama nasi setiap hari.
  9. Menambah nafsu makan,  Bahan: daun ubi kayu secukupnya.Cara membuat: direbus, diberi bumbu garam dan bawang putih secukupnya. Cara menggunakan: dimakan bersama nasi dan sambal tomat.
  10. Luka bernanah, Bahan: batang daun ubi kayu yang masih muda. Cara membuat: ditumbuk halus
  11. Luka bernanah, Bahan: 1 potong buah ubi kayu. Cara membuat: diparut. Cara menggunakan: dibobokan pada bagian tubuh yang luka
  12. Luka baru kena barang panas (mis. knalpot), Bahan: 1 potong buah ubi kayu. Cara membuat: diparut dan diperas untuk diambil airnya, dan dibiarkan beberapa saat sampai tepung (patinya = jawa) mengendap.Cara menggunakan: tepung (pati) dioleskan pada bagian tubuh yang luka.



0 comments:

Posting Komentar

cek juga yang ini